2 Lokasi Harta Karun Terbesar Di Dunia

Rameteo - Menurut mitos dan cerita, peninggalan harta karun yang terbesar ada 2 : 

1.  Harta ( terpendam ) peninggalan Qarun dari jaman Nabi Musa, yang saking banyaknya, sehingga untuk mengangkut “hanya” kunci-kunci gudang harta perbendaharaannya diperlukan 40 buah keledai. 
( Sehingga akhirnya semua harta yang terpendam disebut dengan “harta karun” ). 

2. Harta peninggalan raja ( nabi ) Sulaiman atau yang lebih dikenal dengan “King Solomon Mines”, yang masih menjadi misteri dan diburu hingga saat ini. 

Dan sekarang bayangkan, jika harta karun terbesar di dunia ini – bahkan lebih besar lagi dari harta karun keduanya – ternyata benar-benar ada !

Juga ada dua. 
Dan kedua-duanya, belum “terjamah” oleh tangan manusia, meski para peneliti ahli telah memastikan keakuratannya. Mau tahu ? 

Inilah 2 Lokasi Harta Karun Terbesar Di Dunia : 

1.  Harta karun Berlian di Rusia 

Tidak tanggung-tanggung, harta karun berlian di Rusia ini luar biasa besarnya.  Jumlahnya diperkirakan lebih dari 10 kali lipat persediaan berlian dunia yang diketahui pada saat ini. Sehingga bisa menyuplai pasar berlian dunia selama 3.000 tahun lamanya !   Di Popigae, Siberia, Rusia terdapat sebuah kawah akibat bekas kena tabrak asteroid pada 35 juta tahun silam. Dan dari penelitian ditemukan harta karun yang tidak terkira nilainya : berlian triliunan karat. 

Batuan di Popigai ini disebut dengan "berlian dampak tubrukan", ( kantor berita ITAR – Tass menyebutnya dengan Popigai Astroblem ) yang disebabkan adanya meteor yang menabrak deposit berlian yang ada. Dampak tubrukan ini menjadikannya berlian yang sangat unik, karena mempunyai kekerasan sebesar dua kali dari permata biasa. 

Karena alasan ini “berlian dampak tubrukan” Popigae ini diburu guna kepentingan ilmiah yang membutuhkan presisi tinggi ataupun kepentingan industri. 

Itulah sebabnya, Pemerintah Rusia baru-baru ini memberi kesempatan pada ilmuwan dari Novosibirsk Institute of Geology and Mineralogy untuk membuka akses ke lokasi harta karun permata tersembunyi tersebut. 

Nikolai Pokhilenko, direktur institut tersebut bahkan mengatakan, bahwa penemuan “lokasi harta karun “ terbaru tersebut akan mengakibatkan guncangan radikal di pasar batu mulia. 

2. Timbunan berlian di Antartika 

Antartika yang penuh misteri tidak hanya berupa timbunan es belaka. Sebab jauh di bawah lapisan es di Antartika ternyata tertimbun juga harta karun berlian, yang –juga- luar biasa jumlahnya. 
Ilmuwan telah menemukan bukti kuat adanya timbunan batu berlian di salah satu pegunungan es di Antartika. Para ahli telah berhasil mengidentifikasi adanya jenis batuan yang diketahui mengandung batu mulia di wilayah Kutub Selatan ini. 

Sebuah riset yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Communications, menerangkan bahwa berlian terbentuk dari karbon murni dalam kondisi panas ekstrem dan tekanan pada kedalaman sekitar 150 km di dalam kerak bumi. 

Terjadinya letusan gunung berapi selanjutnya akan membawa kristal batu mulia tersebut ke permukaan, dan tersimpan dalam jenis lain pada batu kebiruan yang disebut dengan Kimberlite. 

Selama ini di berbagai tempat seperti di Afrika, Siberia, dan Australia, keberadaan Kimberlite juga merupakan petunjuk adanya batu berlian. Dan di lereng gunung Meredith di utara Pegunungan Prince Charles para telah menemukan 3 sampel Kimberlite yang menunjukkan adanya timbunan berlian di Antartika. 

Masalahnya adalah, sampai saat ini pengangkatan sumber daya mineral di Antartika untuk tujuan komersial masih dilarang. 

Protocol on Environmental Protection to the Antarctic Treaty secara tegas melarang kegiatan eksplorasi dan ekstraksi sumber daya mineral apapun kecuali guna penelitian ilmiah. 
Namun -konon - aturan tersebut masih bisa dikaji ulang di tahun 2041.